Site icon Saksenengku Network

5 Kesalahan yang Banyak Dilakukan Pengguna MacBook

ilustrasi hard case MacBook (unsplash.com/Tomáš Stanislavský)

Mendapatkan MacBook untuk pertama kalinya memang terasa menyenangkan. MacBook adalah laptop yang memiliki desain luar biasa dan fungsi yang luar biasa pula. Sayangnya, banyak pemilik MacBook pemula tanpa sadar membuat kesalahan yang berpotensi membuat MacBook cepat rusak.

Bahkan, bisa jadi, selama ini kamu sendiri tanpa sadar juga kerap melakukan kesalahan tersebut. Nah, sebelum terlambat, di sini kamu akan dibantu memahami apa saja kesalahan yang banyak dilakukan pengguna MacBook dan bisa membuatnya cepat rusak.

1. Tidak ada pelindung fisik (Hard case)

Body MacBook terbuat dari aluminium yang kokoh dan indah. Namun, alumunium dapat penyok saat terbentur sesuatu atau terjatuh yang tentunya akan mengurangi tampilannya. Ditambah, biaya perbaikan ini lumayan mahal.

Sayangnya, banyak pemilik membuat kesalahan dengan tidak melindungi fisik MacBook sejak awal. Untuk melindungi MacBook secara fisik, kamu perlu memberinya casing, screen protector, silikon keyboard, bahkan dust plug. Selain itu, jangan lupa lakukan pembersihan rutin. Sebab, debu yang dibiarkan mengendap di keyboard dan ventilasi udara akan memengaruhi kinerja MacBook.

2. Jangan melakukan pengisian daya sepanjang waktu

Sering mengisi daya MacBook mungkin tidak membuat baterainya mengalami overcharging. Namun, membiarkannya terhubung ke pengisi daya sepanjang waktu akan memengaruhi kapasitas pengisian daya secara keseluruhan. Dengan kata lain, jika MacBook biasanya bertahan sekitar 12 jam, membiarkannya terus terhubung ke pengisi daya akan membuatnya bertahan lebih singkat.

Begitu juga jika kamu membiarkan baterai benar-benar mati sebelum menghubungkannya ke pengisi daya. Ini akan membuat baterai cepat rusak. Tindakan terbaik di sini adalah menjaga agar baterai MacBook tetap berada di antara 20 hingga 80 persen.

3. Terlalu sering di-shut down

Banyak pemilik MacBook pemula sering mematikan perangkat karena beranggapan membiarkannya menyala terlalu lama akan membuat MacBook lekas rusak. Daripada sering mematikan MacBook, akan lebih baik jika kamu memindahkannya ke mode sleep saat tidak sedang digunakan. Berikut alasannya:
– MacBook tidak rusak saat sleep karena MacBook modern menggunakan SSD daripada HDD.
– Mode shut down tidak menghemat lebih banyak energi dibandingkan dengan sleep.
– Pada mode sleep, semua data yang telah diproses disinkronkan dan dicadangkan.
– Memindahkan MacBook ke mode sleep memudahkan aktivitasmu karena kamu tidak perlu menunggu booting saat menyalakan MacBook dan meluncurkan aplikasi satu per satu setiap kali mulai menggunakan MacBook

4. Menggunakan charger tidak Original

Charger pihak ketiga memang sering kali lebih murah daripada charger asli buatan Apple. Namun, ada sejumlah risiko yang mengintai jika kamu menggunakan pengisi daya MacBook pihak ketiga:
– Charger yang tidak berkualitas memiliki risiko lebih tinggi untuk terbakar, yang membahayakan MacBook, lingkungan, dan hidupmu.
– Charger mungkin tidak memiliki fitur keamanan sama seperti aksesori resmi buatan Apple.
– Ini dapat membuat MacBook lebih lambat saat digunakan.
– Dalam kasus yang lebih buruk, MacBook dapat menyebabkan kamu tersengat listrik.

Jadi, jika charger asli hilang atau rusak, pastikan kamu hanya mengganti dengan yang asli dari Apple. Harganya mungkin relatif lebih mahal, tetapi itu yang terbaik.

5. Meng-install terlalu banyak aplikasi Non Original & Tidak menggunakan aplikasi asli

Sebenarnya, Apple tidak membatasi pengguna untuk meng-install aplikasi pihak ketiga. Namun, sebaiknya kamu tidak berlebihan karena ini berpotensi memperlambat kinerja MacBook.

Sebagai contoh, jika kamu seorang desainer, kamu tentunya perlu meng-install aplikasi pihak ketiga, seperti Photoshop karena Apple tidak memiliki aplikasi asli yang menawarkan fitur serupa Photoshop. Namun, ada baiknya kamu tidak meng-install aplikasi pihak ketiga dengan fitur yang mirip dengan aplikasi asli MacBook.

Selain meng-install aplikasi pihak ketiga yang tidak perlu, banyak pengguna baru MacBook juga melewatkan penggunaan aplikasi asli. Apple secara teratur merilis aplikasi baru dan lebih baik, yang sebenarnya dapat menggantikan kebutuhan akan aplikasi pihak ketiga.

Beberapa aplikasi asli Apple, di antaranya Safari, FaceTime, dan Apple Maps. Aplikasi asli ini tentunya dapat menggantikan aplikasi pihak ketiga populer lainnya, seperti Chrome dan Skype. Ada baiknya pengguna MacBook tetap menggunakan aplikasi asli untuk pengoptimalan baterai yang lebih baik.

Exit mobile version